Mengapa Nabi Isa di angkat ke Langit


Mengapa Isa Al-Masih (menurut Islam) atau Yesus (menurut Kristen) diangkat ke langit? Mengapa Al-Masih tidak mengalami kematian seperti para nabi yang lain? Ada misteri dan rahasia apa dibalik peristiwa pengangkatan ini …?

Setelah berhasil mengumpulkan bukti-bukti, ternyata terkuak, bahwa peristiwa pengangkatan ini menunjukkan sesuatu hal yang benar-benar besar. Nabi Isa diangkat ke langit menunjukkan bahwa Tuhan  mengharuskan agar ia tetap hidup. Seseorang yang naik ke langit menyebabkan dirinya terlepas dari hukum-hukum alam dunia seperti penyakit, ketuaan dan kematian, atau hukum-hukum bersifat fisika lainnya.

Mengapa Tuhan mengharuskan nabi Isa tetap hidup? Tuhan menghendaki nabi Isa tetap hidup sampai di masa depan sampai disuatu masa, yaitu persisnya pada masa akan ada peristiwa  besar yang ditandai dengan munculnya nabi Isa palsu. Sang nabi Isa palsu ini tidak bisa dibunuh oleh manusia biasa kecuali oleh nabi Isa asli. Ia pun tak bisa menunjukkan ciri-ciri kenabiannya. Namun, pada masa itu nabi Isa palsu ini memiliki kemampuan sam persis seperti nabi Isa asli. Ia mampu berjalan diatas air, bisa membuat burung dari tanah, dan bisa menghidupkan mayat. Nabi Isa adalah pembawa berita benar, namun nabi Isa palsu adalah pembawa berita bohong. Nabi Muhammad mencap nabi Isa palsu dengan kata “Pembohong”, seperti dalam hadist yang diriwayatkan oleh Abu Ummah Albahili berikut ini :

“Diantara fitnah pembohong (nabi Isa palsu) ia berkata pada orang; apakah jika aku membangkitkan ayah dan ibumu (yang telah mati) engkau akan bersaksi bahwa aku (nabi dan) Tuhanmu?; Ya, jawab orang itu. (Lalu bangkitlah) ayah dan ibumu dan berkata; Wahai anakku ikutilah ia sebab dia adalah (nabi dan) Tuhanmu.”

Nabi Isa palsu ini diriwayatkan akan menebarkan sihir diberbagai penjuru dunia. Karena itu ia merupakan sosok sangat membahayakan bagi ummat manusia. Timbul pertanyaan, dari manakah nabi Isa palsu ini akan muncul? Jika kita ingin mencari orang-orang pandai, saat ini kita akan ke negara Barat, tepatnya Amerika. Negara Amerika adalah transetter atau kiblat peradaban dan ilmu pengetahuan dunia. Maka, dari sanalah nabi Isa palsu akan menunjukkan batang hidungnya.

Amerika yang berjuluk negara Paman Sam menunjukkan indikasi lain terhadap kemungkinan tersebut. Bahkan, dari sebutan Paman Sam ini sebenarnya    mengandung sebuah perkara yang sangat gawat. Mengapa? Karena “Sam” kependekan dari “Samaria”. Dan “Samaria” adalah sahabat iblis. Baca Yohannes VIII ayat 43-50, ayat-ayat tersebut menunjukkan hubungan yang erat antara Samaria dengan iblis (setan). Jika tukang sihir seperti O’Ryan Green Field di masa lampau, dan tukang sihir masa kini David Copperfield bisa melakukan hal-hal hebat seperti terbang tanpa sayap, menembus tembok cina, dan menghilangkan patung Liberty, adalah karena memiliki perjanjian dengan ifrit. Maka kemampuan Sam lebih hebat dari itu sebab dia mempunyai perjanjian dengan raja semua ifrit yaitu iblis sendiri. Dari keterangan-keterangan diatas maka nabi Isa palsu adalah Sam.

Apakah dia (Sam) ini orang Amerika? Bukan. Memang sesuatu yang mengherankan. Coba kita lihat pecahan uang 1 dollar AS. Di sana ada gambar piramid. Timbul pertanyaan, apa hubungan Amerika dengan piramid? Pakar teologi protestan Amerika, Batt Robertson menjelaskan bahwa yang mendesain cap itu adalah Charles Thompson seorang anggota konggres. Pemilik dan pembuatnya yaitu Adam Wisehoubatt. Mereka kaki tangan Sam. Dari mana Sam? Dari negeri yang ada Piramidnya, yaitu Mesir.

Kenapa Sam minggat dari Mesir? Sebab ia diusir. Siapa yang mengusirnya? Baca QS. Thaha (20) ayat 83-98. pada ayat-ayat itu dipaparkan Sam diusir oleh nabi Musa. Nabi Musa berkata; “Pergilah kamu!” (Al-Qur’an).

Dari ayat-ayat surat Thaha di atas dijelaskan sepak terjang Sam di masa lampau. Waktu itu Sam menyesatkan umat nabi Musa. Ia membuat Sapi besar bak dinosaurus. Nampak hidup urat-uratnya dan menakutkan. Sapi itu dianggapnya Tuhan dan Sam mengklaim dirinya sebagai nabi. Umat nabi Musa pun sujud pada sapi raksasa itu, kecuali nabi Harun dan orang-orang shaleh. Ketika nabi Musa turun dari gunung Sam diusir dan sapi itu dibakar dan abunya dibuang ke laut. Kenapa Sam membuat sapi besar, bukan kodok atau hewan lainnya? Jawabnya adalah karena sebelum datang nabi Musa manusia adalah umat penyembah patung sapi.

Setelah pergi dari Mesir, kenapa Sam pergi ke Amerika? Sebab Amerika waktu itu adalah negeri penuh kebebasan tanpa ikatan dan batasan. Yang menurut Sam, negeri yang tepat untuk mewujudkan impiannya untuk menjadi nabi dan tuhan. Apakah ia berhasil? Ya. Ia berhasil dengan gemilang, buktinya pada tanggal 4 April 1950, dalam komperensi pers Presiden Amerika Truman berkata, Mata tuhan tidak lenggah menjaga bangsa ini.” Mata tuhan siapakah itu? Dialah (paman) Sam. Komperensi pers itu diadakan berkaitan dengan sering munculnya piring-piring terbang. Dari perkataan Presiden Truman itu berarti bahwa piring-piring terbang itu milik Paman Sam. Mereka (piring terbang) adalah tentara Paman Sam yang menjaga Amerika.

Apakah Sam masih hidup? Baca ulang QS. Thaha dan Yohannes VIII, juga pernyataan Truman yang ajaib itu. Sam masih hidup dari masa nabi Musa, nabi Isa dan Muhammad, dan sampai hari ini. Dia satu di antara manusia-manusia yang ditangguhkan kematiannya, seperti nabi Khidir dan Zulkarnaen yang masih hidup sebab minum air kehidupan. Nabi Isa dan Imam Mahdi yang diangkat ke langit. Dan iblis yang meminta penangguhan kematiannya sampai kiamat.

Sam jenius tapi jahat. Ia banyak melakukan perampokan. Dari timbunan harta haramnya, ia membangun negara di Segitiga Bermuda. Disana ia mengangkat diri menjadi Tuhan.

Dari kulit kita tahu isi buah itu matang atau belum. Dari Amerika kita tahu sampai dimana power paman Sam. Amerika memiliki angkatan perang tercanggih seantero dunia. Sebut saja seperti pesawat siluman (seatle) yang tidak bisa ditangkap radar. Tembakan pintar (semi konduktor) yang mampu menghancurkan gedung dari jendela atau pintu. Kapal induk (Supercarrier) sangat besar yang dalam perut dan diatas geladaknya mejeng 86 pesawat tempur.

Sam lebih dari itu. Dalam percobaan Pan Americana tahun 1952 mencatat waktu saat piring terbang terlihat dan menghilangnya. Ternyata kecepatannya 18.000 km/ jam atau 5 km dalam 1 detik. Luar biasa! Itu 5 dekade silam. Dan sekarang pasti kecepatannya tak bisa kita bayangkan. Hal itu hanya sebagian yang kita tahu.

Amerika mengenalkan bio teknologi, cloning (pembuatan individu dari satu sel) dan kimera (makhluk jadi-jadian rekaya genetika). Sam lebih dari itu, pengetahuannya tidak kita ketahui. Dia pemilik Amerika. Dia pengatur pengetahuan di Amerika. Karena Amerika kiblat dunia, maka ia mengatur pengetahuan di bumi. Banyak pengetahuan yang disimpan, dan dibumi hanya sisa pengetahuannya saja.

Dia akan muncul, dia mempersiapkan banyak hal untuk kemunculannya. Dia muncul saat terjadi bencana alam yang hebat lalu menghentikan bencana alam tersebut. Karena memang dialah yang membuat bencana alam itu dengan mesin-mesin penemuannya yang mengagumkan.

Peristiwa masa lampau akan terulang. Dulu umat nabi Musa menyembah sapi yang dianggap tuhan dan Sam yang dianggap nabi. Kini umat manusia yang menyembah Sam yang dianggap nabi dan tuhan. Pada waktu itulah turun Imam Mahdi. Akan terjadi perang besar antara tentara nabi Isa palsu dan tentara Imam Mahdi. Inilah perang dunia ke-III.

Siapakah yang mampu membunuhnya? Bukankah tentara-tentaranya memiliki senjata berbasic pengetahuan yang belum terjangkau manusia. Tentara dari bumi tak kan mampu. Maka Tuhan-pun menurunkan Isa Al-Masih dan bersamanya turun tentara malaikat dari langit. Tentara Tuhan akan mengalahkan tentara dari Tuhan palsu dan nabi Isa Al-Masih akan memenggal kepala nabi Isa palsu.

Bersiaplah untuk terbelalak. Nabi Isa palsu akan muncul sebentar lagi. Ya, mungkin saja…!

Artikel Terkait

Mengapa Nabi Isa di angkat ke Langit
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email